Profil

SMPN 1 Kayen Kidul, sebagai satuan pendidikan yang diminati mayoritas penduduk di wilayah Kecamatan Kayen Kidul, dengan potensi wilayah/letak di daerah persawahan ini memiliki 609 siswa yang terbagi dalam 18 rombongan belajar. Ada beberapa potensi di SMPN 1 Kayen Kidul yang dapat dijadikan sumber kekuatan diantaranya: 1) input peserta didik berasal dari keluarga yang cukup peduli terhadap kepentingan pendidikan; 2) lingkungan gedung perkantoran yang memudahkan sekolah untuk melakukan koordinasi dan komunikasi; 3) kultur masyarakat yang memiliki keragaman keyakinan 4) sarana pendukung layanan proses pembelajaran yang cukup memadai; 5) merupakan salah satu sekolah rujukan yang terletak di Kecamatan Kayen Kidul dengan lingkungan yang asri dan rindang; dan 6) letak sekolah sangat kondusif karena akses yang mudah namun jauh dari kebisingan kendaraan umum.
Selain itu SMPN 1 Kayen Kidul juga mempunyai beberapa kelemahan sarana prasara, yaitu: 1) sarana pendukung untuk pengembangan potensi/skill yang terbatas (tidak memiliki lapangan olahraga yang sesuai standar SNP); dan 2) laboratorium IPA yang kurang representatif; 3. Lapangan upacara yang terlalu sempit untuk kapasitas 609 peserta didik. Namun hal tersebut tidak mengurangi semangat warga sekolah dalam belajar.Hal ini dibuktikan dengan prestasi yang pernah diperoleh baik itu akademik maupun non-akademik.
Masyarakat di sekitar SMPN 1 Kayen Kidul sebagian besar adalah buruh pabrik, petani, pegawai swasta dan sebagian lain adalah pedagang serta wiraswasta yang berada di luar kota. Sebagai sekolah yang berada pada lingkungan jauh dari keramaian dan input peserta didik yang mayoritas dari pedesaan, serta kondisi wilayah yang tidak begitu luas namun kaya akan sumber daya alam , maka profil pelajar yang dihasilkan adalah pelajar yang memiliki potensi mengkreasi ide dan keterampilan untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan dengan mengembangkan potensi yang ada di lingkungan sekolah khususnya dan daerah Kecamatan Kayen Kidul umumnya. Salah satu kegiatan pengembangan kewirausahaan adalah pengembangan market plant . Dalam rangka meningkatkan potensi tersebut, SMPN 1 Kayen Kidul mengadakan kerjasama dengan dunia usaha yang ada di Kabupaten Kediri, seperti rumah penangkaran anggrek
Wilayah tempat SMPN 1 Kayen Kidul berlokasi, juga mempunyai budaya daerah yang menjadi ciri khas yaitu Jaranan. Dalam rangka melesterikan kesenian jaranan maka diwadahi dalam suatu kegiatan ekstrakurikuler kesenian jaranan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menggali potensi pendidik dan peserta didik dalam pembentukan karakter peserta didik yang mampu bersaing dalam dunia global dengan tidak meninggalkan budaya lokal.
Sekolah memberikan layanan kebutuhan dan tuntunan masa depan peserta didik agar menjadi insan yang memiliki kemampuan daya saing di era generasi 4.0, dengan tetap menjunjung tinggi nilai luhur bangsa yang tersirat dalam sila-sila Pancasila serta mengembangkan cinta budaya daerah dan bangsa. Oleh sebab itu, SMPN 1 Kayen Kidul menyusun Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan sesuai dengan karakteristik peserta didik dan budaya lokal daerah setempat.
Peserta didik SMPN 1 Kayen Kidul diharapkan mempunyai life skill yang berguna dan mampu mengaplikasikannya dalam masyarakat dan dunia Pendidikan. Sehingga harapan dari Pemerintah Kabupaten Kediri untuk mencetak generasi digital yang mampu berdaptasi dengan perkembangan jaman akan terwujud. Salah cara adalah dengan membangun Growth Mindset pada setiap peserta didik. . Sehingga peserta didik mampu memiliki keyakinan untuk terus berkembang dan berprestasi dengan berusaha secara maksimal. Salah satu caranya adalah dengan pembelajaran berbasis proyek secara kolaboratif sehingga terwujudnya profil pelajar yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhak mulia, yang mandiri, bernalar kritis, kreatif, bergotong royong dan berkebhinekaan global.